BREAKING

Rabu, 22 Oktober 2014

Diaspora Wong Patuanan (Kisah anak manusia mencari kehidupan yang lebih baik)

Diaspora? duh apa maning kungkuh ya, ya Diaspora adalah  orang yang meninggalkan tanah kelahirannya untuk pergi kedaerah atau kenegara lain untuk mencari kehidupan yang lebih baik arti sempitnya adalah perantau.

Diaspora (Insert : Author)
Melalui kisah ini, saya ingin mengajak para sedulur berkelana menengok secuil informasi para sedulur untuk menjadi seorang Diaspora. Seorang Diaspora patuanan yang memburu rupiah dengan value yang lebih besar bahkan lembaran dollar yang hendak digenggam. Tak sedikit warga Patuanan yang merantau untuk merubah garis hidupnya agar lebih baik, Mungkin para sedulur telah bosan dengan segala kekurangan dan kemiskinan yang dengan setia menemani sepanjang waktu.

Ini adalah sebuah cerita pengembaraan anak manusia yang terlahir di sebuah dusun kecil bernama Patuanan, yang kemudian dengan alon-alon asal kelakon menaiki jenjang karir kehidupan. Ini adalah sajian kisah yang penuh kegigihan, keberanian, keharuan dan keuletan tentang impian yang tak pernah terucap dan makna ketekunan merajut mimpi hidup yang lebih sumringah.

Seorang mimi (ibu) yang dengan keharuan dan kegetiran harus meninggalkan anak, suami dan keluarga yang teramat dikasihinya untuk terbang ke negera yang menjanjikan rezeki yang lebih, itu semua ia lakukan semata-mata demi menyambung hidup dan menghidupi keluarga yang ditinggalkan. Berkilo-kilo meter jarak terbentang memisahkan raga yang dikasihi tak membuat dirinya padam untuk menjadi seorang TKI, tak hanya di Arab Saudi, Jepang, Korea ataupun Malaysia kisah serupa Diaspora oriundi wong patuanan tersebar keseluruh pelosok Negeri.

Sejenak kita tinggalkan kisah diaspora di luar Negara, kini kita kembali terbang ke tanah air, Coba sedulur jalan-jalan diantara kota karawang, bekasi, Jakarta, Bogor hingga Palembang rasanya tak begitu sulit menemukan wong Patuanan, beragam profesi dengan gigih mereka jalankan, mulai dari pedagang kaki lima hingga tenaga professional di gedung pencakar langit.

Hmm, Maknyus rasanya seruput kopi item buatan istri tercinta sayang gak ada temennya, he he. Sebagai narasi penutup. Just Small talk ya ang, Bapak, Aa dan Ceu-ceu saya (semoga Allah melindungi & menyayangi mereka) bahkan diri saya adalah seorang eks diaspora yang akan menambah pembendaharaan cerita Diaspora wong Patuanan. I Have a Dream , sedulur wong Patuanan yang menjadi diaspora ketika Back to Kampoeng tak hanya meninggalkan sebuah cerita tapi berkeinginan untuk membangun desanya dengan apa yang sedulur “punya”. Insya Allah J

Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit

About ""

Maturnuwun sudah berkunjung di Blog Desa Patuanan, Silahkan barang kali ada yang ingin sedulur disampaikan (Poskan komentar > tinggalkan komentar > publikasikan) dan Ikuti (G+) Man Behind The Blog. Mksh.
Comments
2 Comments
Unknown mengatakan...

Salam kenal

Unknown mengatakan...

Diaspora = Merantau ?

 
Copyright © 2014 Desa Patuanan
Design by FBTemplates | BTT